Pemuda Menjadi Motor Kemajuan Indonesia Melalui Momen Kebangkitan Nasional Kata Dr. Wahidin Sudirohusodo


Pedeaja.xyz, Hari ini tepat tanggal 20 Mei bersamaan dengan lahirnya Hari Kebangkitan Nasional Indonesia yang dipelopori Dr. Sutomo dan para mahasiswa STOVIA yang dikenal dengan Organisasi Budi Utomo dengan seorang penggagas Dr. Wahidin Sudirohusodo.

Organisasi ini berdiri sifatnya lebih mengarah sosial, ekonomi, kebudayaan dan tidak bersifat politik, pada saat itu para penggagas mengatakan "Kaum Tua" harus memimpin organisasi ini dan para pemuda harus menjadi motor pergerakan nasionalis ini.

Kongres pertama organisasi ini diadakan di Yogyakarta pada tanggal 3-5 Oktober 1908 yang diwakili oleh para pemuda Batavia, Bogor, Bandung, Magelang, Jogja, Surabaya dan Ponorogo di pertemuan inilah Presiden pertama Budi Utomo dianggkat yaitu mantan Bupati Karanganyar Adipati Tirto Koesoemoe.

Budi Utomo organisasi pertama yang menjadikan Indonesia bersatu dari berbagai suku bangsa dan menjadi pelopor pergerakan lainnya ditengah penguasaan dan kendali para kolonialisme yang ada di tanah air ini, dari sinilah para pemuda pada saat itu dapat belajar banyak arti dari persatuan dan nasionalime terhadap negara.

Dari peristiwa Budi Utomo yang silam alangkah bijaknya para pemuda saat ini meneladani semangat dan persatuan yang di usung para pendiri organisasi BU, seperti mengaplikasikan segala kemampuan demi kemajuan bangsa dan negara, terus belajar tanpa batas demi mencerdaskan bangsa, menjauhkan diri dari hal-hal kotor yang dapat menghambat kemajuan negara.

Hari ini 20 Mei 2015  para pemuda Indonesia modern harus lebih menjadi motor dalam menjalankan amanah perjuangan para pahlawan yang telah gugur, lebih giat dalam mempertahankan kedaulatan tanah air, dan membuktikan pada dunia budaya, ramah tamah dan besarnya Indonesia adalah negara yang maju dan berdaulat. 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Tulis Komentar Kalian

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel